Iklan
Perempuan Afghanistan Cemas Menanti Kejelasan Nasib di Bawah Kuasa Taliban
Taliban mengaku sudah berubah, menginginkan pemerintahan inklusif, dan ingin bergabung komunitas internasional agar diakui sebagai pemerintahan sah di Afghanistan. Tetapi, keberadaan mereka memicu ketakutan masyarakat.
Perempuan Afghanistan masih menanti kepastian akan masa depan mereka di bawah kekuasaan Taliban. Tidak hanya pendidikan dan karier yang mereka cemaskan, tetapi juga keberlangsungan nyawa mereka. Hidup tidak berarti jika perempuan tidak bisa mengaktualisasi diri dan mengemukakan pendapat.
โRasanya seperti sudah mati secara psikis meski raga saya masih hidup. Saya tidak akan bisa lagi menulis, berjalan keluar sendirian, dan berekspresi,โ kata seorang perempuan Afghanistan, di Kabul, Senin (23/8/2021).