Afghanistan Makin Genting, Puluhan Anak Tewas dan Wartawan Dibunuh
Situasi di Taliban semakin genting. Taliban merebut ibu kota enam provinsi. Pertempuran menyebabkan puluhan anak-anak tewas. Pekerja media menjadi korban pembunuhan dan penculikan.
Foto ini diambil pada 14 Juli 2021 menunjukkan Salima Mazari (ke-4 dari kiri), seorang perempuan kepala distrik di Afghanistan yang didominasi laki-laki. Salima memandang dari atas bukit sambil ditemani oleh personel keamanan di dekat garis depan melawan Taliban di distrik Charkint, di Provinsi Balkh.
KABUL, SENIN — Situasi di Afghanistan semakin genting. Tekanan yang dibuat Taliban dalam pertempuran melawan pasukan pemerintah sangat fantastis. Dalam lima hari terakhir hingga Senin (9/8/2021), Taliban merebut ibu kota enam provinsi. Akan tetapi, pertempuran itu menyebabkan puluhan anak tewas, pekerja media menjadi korban pembunuhan dan penculikan.
Taliban, Senin ini, merebut Sar-e Pul, ibu kota Provinsi Sar-e-Pul. Kota tersebut menjadi ibu kota provinsi keenam yang jatuh ke tangan Taliban. Kelompok ini berjuang menumbangkan pemerintahan Islam moderat di bawah Presiden Ashraf Ghani.