China Diduga Terapkan Kebijakan Koersif di Xinjiang
Menurut lembaga pemikir Australia, kebijakan koersif China yang menyebabkan penurunan tajam kelahiran di Xinjiang menjadi bukti kuat adanya praktik genosida.
BEIJING, KAMIS β Pemerintah China dilaporkan telah secara sengaja menekan angka kelahiran penduduk etnis minoritas Uighur di Xinjiang, China barat. Penurunan tajam tingkat kelahiran warga minoritas itu terjadi setelah China diduga menerapkan kebijakan koersif di wilayah paling sensitif tersebut.
Menurut Reuters, Kamis (13/5/2021), laporan tersebut merujuk hasil kajian Institut Kebijakan Strategis Australia (ASPI) yang dirilis pada Rabu (12/5/2021). ASPI menyebutkan, kebijakan koersif China yang menyebabkan penurunan tajam kelahiran di Xinjiang menjadi bukti kuat adanya praktik genosida.