Filipina Kembali Ajukan Protes ke China soal Laut China Selatan
Presiden Rodrigo Duterte menghadapi kritik domestik yang semakin meningkat karena keengganannya untuk menghadapi Beijing terkait Laut China Selatan. Duterte cenderung merangkul China sejak menduduki kursi presiden.
MANILA, JUMAT β Pemerintah Filipina pada Jumat (23/4/2021) mengirim dua nota protes diplomatik baru ke China. Manila memprotes Beijing yang dinilai gagal menarik kapal-kapal China yang mengancam Filipina di wilayah yang disengketakan di kawasan Laut China Selatan. Pemerintah Filipina menilai China telah mengabaikan komitmennya untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas di kawasan itu.
Filipina telah meningkatkan retorikanya dalam beberapa pekan terakhir atas kehadiran ratusan kapal China di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) sepanjang 200 mil dari daratan Filipina. Protes terbaru Manila itu sekaligus menguji hubungan di antara dua negara yang telah berusaha untuk memulihkan perpecahan bersejarah mereka.