logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊKisah Perang Siber Iran,...
Iklan

Kisah Perang Siber Iran, Menguak Strategi Teheran Menandingi Serangan Israel-AS

Arena permusuhan Iran-Israel merambah berbagai front, termasuk di ruang siber. Perang siber dua negara itu telah berlangsung satu dekade terakhir, dengan diwarnai perang intelijen secara sengit.

Oleh
MUSTHAFA ABD RAHMAN, DARI KAIRO, MESIR
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RZGyOIhzvGDRXdYDb1PiAqaJ1aQ=/1024x621/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2FIran-Nuclear_95739873_1618759266.jpg
IRIB VIA AP, FILE

Foto yang diambil pada Sabtu (17/4/2021) dari video yang dirilis oleh Iran Broadcasting, IRIB, televisi milik pemerintah Iran, memperlihatkan deretan mesin sentrifugal yang rusak di sebuah aula di Fasilitas Pengayaan Uranium Natanz. Kerusakan itu akibat sabotase, Minggu (11/4/2021).

Tuduhan Iran secara resmi, Senin (12/4/2021) lalu, bahwa Israel berada di balik sabotase terhadap instalasi nuklir Natanz, yang menyebabkan putusnya aliran listrik  instalasi nuklir tersebut, Minggu (11/4), adalah bagian dari rangkaian panjang pertarungan siber Iran-Israel selama satu dekade terakhir ini.

Natanz, sekitar 400 kilometer selatan kota Teheran, selama ini dikenal menjadi salah satu sasaran utama serangan Israel karena merupakan pusat pengayaan uranium di Iran. Sebelumnya, Juli 2020, instalasi nuklir Natanz juga mendapat serangan siber yang menyebabkan pula putusnya aliran listrik dan operasi instalasi nuklir itu.

Editor:
samsulhadi
Bagikan