logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊPada Sebuah Jarum Suntik, Ada ...
Iklan

Pada Sebuah Jarum Suntik, Ada Bahagia dan Rasa Bersalah

Vaksinasi Covid-19 bisa memberikan rasa bahagia karena perasaan terlindungi dari penyakit yang mematikan. Tapi, di samping itu, bisa muncul perasaan bersalah karena keluarga yang disayangi belum divaksin.

Oleh
Mahdi Muhammad
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/U3Vuc1QrM21Ne8on-hrce2PKErw=/1024x663/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F3ec24305-7eeb-4d77-8263-32c3b1ee25cd_jpg.jpg
AP/POOL/TIMOTHY A CLARY

Anggota Garda Nasional menjaga tempat yang digunakan untuk vaksinasi di Pusat Konvensi Jacob K Javits, New York, Amerika Serikat, Selasa (6/4/2021) waktu setempat. Gubernur New York Andrew M Cuomo mengumumkan dimulainya vaksinasi di seluruh negara bagian untuk mendorong semua warga New York mendapatkan vaksin Covid-19.

Dana Laukhuf kini bisa bernapas lega dirinya menjalani vaksinasi Covid-19 pada Januari lalu. Bagi ibu tiga anak ini, vaksinasi menjadi keniscayaan agar dirinya tetap sehat dan bisa menjaga diri sendiri serta ketiga putra-putrinya yang masih kecil.

Bila melihat rencana vaksinasi nasional di Amerika Serikat, Dana, yang baru berusia 38 tahun, tidak masuk dalam skema vaksinasi nasional AS. Prioritas utama pemerintah AS yang memulai program vaksinasi pada Desember lalu adalah lansia dan tenaga kesehatan.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan