logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊJepang Akan Membuang 1,3 Juta ...
Iklan

Jepang Akan Membuang 1,3 Juta Ton Air dari PLTN Fukushima ke Laut

Rencana Jepang membuang ke laut lebih dari 1,3 juta ton air terkontaminasi radioaktif yang sudah disaring dari dalam PLTN Fukushima Daiichi membuat khawartir negara-negara tetangganya, serta nelayan setempat.

Oleh
Luki Aulia
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eAdrpyR3jXsOXmdTGjNJWLwe6Fo=/1024x1492/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_1689446_42_0.jpeg
AP PHOTO/KYODO NEWS

Foto udara yang diambil pada 20 Agustus 2013 ini menunjukkan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi di Okuma, Prefektur Fukushima, Jepang. Tangki-tangki yang ada di sekitar reaktor itu adalah air yang terkontaminasi zat radiasi. Hingga November 2018, pengelola PLTN belum memutuskan apa yang akan dilakukan pada air yang terkontaminasi zat radioaktif itu. Meski secara teknis air itu sudah bisa dibuang ke lingkungan dengan diencerkan, dampak sosial budayanya juga harus dipertimbangkan.

TOKYO, SELASA β€” Jepang akan membuang ke laut lebih dari 1,3 juta ton air terkontaminasi radioaktif yang sudah disaring dari dalam Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi. Namun, langkah ini diprotes negara-negara tetangga, seperti Korea Selatan dan China. Alasan Jepang, ini harus dilakukan agar bisa segera memulihkan PLTN Fukushima yang lumpuh akibat gempa bumi dan gelombang tsunami pada 2011. Lagipula, pembuangan air yang sudah disaring seperti itu biasa dilakukan PLTN di seluruh dunia.

Baca juga: 10 Tahun Setelah Tsunami, Fukushima Terseok-seok

Editor:
Nasru Alam Aziz
Bagikan