logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บIsu Sungai Nil Bisa Letupkan...
Iklan

Isu Sungai Nil Bisa Letupkan Perang

Isu pasokan air dari Sungai Nil menjadi materi yang memanaskan relasi Mesir, Sudan, dan Ethiopia. Bahkan, isu air tersebut berpotensi memicu perang.

Oleh
Musthafa Abd. Rahman, dari Kairo, Mesir
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gS8eokQwF5ADurw6pSR1HT7X7Gk=/1024x655/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F02%2Fkompas_tark_10253812_98_2.jpeg
KOMPAS/DAHONO FITRIANTO

Salah satu sudut pusat kota Kairo di tepian Sungai Nil. Mesir sering disebut sebagai hadiah dari Sungai Nil. Foto diambil pada Oktober 2014.

Gagalnya perundingan segitiga Mesir, Sudan, dan Etiopia soal Bendungan Besar Kebangkitan Etiopia (GERD) di Kinshasa, Kongo, pada 4 dan 5 April lalu, membuka semua kemungkinan, termasuk meletupnya perang Mesir-Sudan melawan Etiopia. Jika sebelumnya isu minyak menjadi alasan meletusnya konflik di Timur Tengah, kini isu pasokan air di Afrika berpotensi memicu ketegangan hingga perang. Mingguan terkemuka Mesir, Al-Ahram Weekly, edisi Kamis (8/4/2021), menurunkan berita utama dengan judul โ€GERD: Last Chance Wastedโ€.

Baca juga: Sungai Nil, Mesir, dan Isu Geopolitik Afrika

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan