Iklan
Rakyat Myanmar Kian Meradang
Gerakan prodemokrasi di Myanmar tidak memedulikan larangan junta militer untuk tidak berunjuk rasa. Mereka tetap turun ke jalan dan menyerukan pemulihan demokrasi di negara itu.
YANGON, SENIN βRezim junta militer Myanmar memperingatkan pengunjuk rasa antikudeta akan bisa kehilangan nyawa jika tetap bersikeras turun ke jalan untuk protes. Namun, ribuan pengunjuk rasa tak peduli bahkan kian meradang turun ke jalan lagi, Senin (22/2/2021), setelah empat pengunjuk rasa tewas ditembak aparat kepolisian di Mandalay dan Yangon.
Baca juga: Kematian Pengunjuk Rasa di Myanmar Picu Protes Lebih Besar