logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊBom Waktu Kependudukan Korea...
Iklan

Bom Waktu Kependudukan Korea Selatan

Korea Selatan menghadapi persoalan kependudukan serius mulai dari angka kelahiran yang rendah hingga populasi lansia yang terus bertambah.

Oleh
ADHITYA RAMADHAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6OlBxqlbyeRevYJQhwbb3tGkoUE=/1024x608/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F02%2Fkompas_tark_2127643_39_0.jpeg
Kompas

WARGA SENIOR SEOUL -- Seorang pria lanjut usia tertidur di bangku tunggu penumpang kereta api bawah tanah Seoul, Korea Selatan. Maraknya warga senior yang menganggur dan "berkeliaran" di banyak sudut kota besar adalah pemandangan biasa di negeri yang populasinya semakin menua itu.Kompas/Wisnu Dewabrata (DWA)14-09-2013

Berbicara soal ancaman terhadap Korea Selatan mungkin kita akan menyebut nuklir Korea Utara. Itu betul, bahkan program nuklir Korea Utara menebar ancaman di kawasan. Tapi, ancaman yang tak kalah serius justru berasal dari dalam negeri Korea Selatan sendiri, yaitu persoalan kependudukan.

Selama ini, Jepang selalu muncul menjadi contoh negara dengan populasi lansia yang sangat tinggi di dunia. Tapi, dinamika demografi Korea Selatan membuat negara ini menghadapi persoalan kependudukan yang sama seriusnya, mulai dari tingginya populasi lansia (16 persen penduduk Korea Selatan berusia di atas 65 tahun) hingga rendahnya angka kelahiran.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan