Iklan
Militer Myanmar Didesak Hormati Hasil Pemilu
Komunitas internasional mendesak agar Myanmar mematuhi norma-norma demokrasi dan menghormati hasil pemilu, 8 November 2020 lalu.
Seorang pengendara sepeda melintas di depan balihor bergambar Pemimpin Myanmar, Aung San Suu Kyi, Jumat (29/1/2021) di Yangon, Myanmar.
NEW YORK, JUMAT - Komunitas internasional mengkhawatirkan perkembangan politik di Myanmar dengan kemungkinan terjadinya kudeta. Belasan perwakilan negara di Myanmar termasuk delegasi Amerika Serikat dan Uni Eropa mendesak Myanmar agar mematuhi norma-norma demokrasi dan menghormati hasil pemilu, 8 November lalu.
Baca juga: Muncul Kekhawatiran Militer Bakal Melancarkan Kudeta di Myanmar