Negara Bangkrut akibat Utang
Tekanan ekonomi akibat pandemi Covid-19 membuat negara-negara miskin bak jatuh tertimpa tangga. Selain tertatih-tatih memenuhi kebutuhan dasar warganya,negara-negara itu makin tersudut dihadapkan tenggat membayar utang.
"Tidak ada pohon uang ajaib yang dapat kita goyangkan yang tiba-tiba menyediakan semua yang diinginkan orang." Demikian dikatakan Perdana Menteri Inggris Theresa May saat dirinya menjabat tahun 2017. Pernyataan itu ditujukan pada seorang perawat yang bertanya padanya perihal gaji si perawat yang tidak naik-naik selama beberapa tahun.
Harapan warga negara selalu tinggi pada pemerintahnya. Negara harus hadir dan memberikan yang terbaik bagi warganya, pembayar pajak yang taat. Saat ekonomi tertekan, kehadiran negara itu kian dinanti. Namun, penyelenggara negara juga tidak kalah pusingnya, apalagi di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini. Mereka harus memutar otak memastikan warganya selamat dari pandemi dan tekanan ekonomi.