Pakta Pertahanan Jepang-Australia
Tidak sulit memahami mengapa Jepang-Australia menjalin pakta pertahanan. Faktor China, salah satunya. ASEAN perlu meredam ketegangan yang mungkin muncul.
Jalinan pakta pertahanan Jepang-Australia, yang disepakati oleh pemimpin kedua negara, Selasa (17/11/2020), secara kebetulan berlangsung hanya dua hari setelah kedua negara—bersama China—baru saja menandatangani kesepakatan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN.
Dua pertemuan itu—satu digelar secara virtual dan merupakan forum multilateral, sedangkan satunya lagi merupakan pertemuan langsung secara bilateral—tidak berhubungan secara langsung. Meski demikian, koinsiden semacam itu perlu dicermati karena menggambarkan realitas dinamika geopolitik di kawasan.