logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บMomentum Hari Toleransi Makin ...
Iklan

Momentum Hari Toleransi Makin Relevan di Tengah Kebencian yang Merebak

Setiap 16 November, dunia memperingati Hari Toleransi Internasional sebagai kesepakatan Sidang Umum PBB tahun 1995. Perayaan itu kian penting saat ini di tengah meningkatnya kebencian.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3XRDaqaAimn-33qOvWiaBnXlW_k=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2Fc77ca60d-2cb4-4911-b123-523b1cee16ec_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Mural menjadi salah satu media bagi masyarakat untuk menyerukan toleransi dalam kehidupan beragama. Hal itu, misalnya, terlihat di Jalan Ciledug Raya, Petukangan, Jakarta Selatan, Jumat (3/4/2020). Mural itu menggambarkan ragam tempat beribadah umat beragama berpadu dengan tulisan โ€Toleranceโ€.

PARIS, SENIN โ€” Setiap tahun pada 16 November, yang tahun ini jatuh pada Senin ini, komunitas internasional merayakan Hari Toleransi Internasional. Tahun ini pesan dan semangat perayaan hari itu semakin menemukan momentumnya di tengah dunia yang diwarnai aroma kebencian dan membesarkan perbedaan-perbedaan.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) senantiasa berkomitmen memperkuat toleransi dengan memupuk saling pengertian di antara budaya dan masyarakat. Keharusan ini, menurut laman resmi PBB, terletak pada inti Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia. Toleransi disebutkan lebih penting dari sebelumnya, terutama pada era meningkatnya ekstremisme kekerasan dan meluasnya konflik yang ditandai dengan pengabaian mendasar terhadap kehidupan manusia.

Editor:
samsulhadi
Bagikan