Tekan Kasus Covid-19, Spanyol Larang Warganya Bepergian Antardaerah
PM Pedro Sanchez memberlakukan keadaan darurat guna menekan penularan kasus Covid-19 di Spanyol yang kini tertinggi di Eropa Barat. Salah satu implementasinya, melarang atau mengimbau warganya tak bepergian antarwilayah.
MADRID, SENIN — Untuk menekan tingkat penularan Covid-19, Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan status keadaan darurat, memberlakukan jam malam, dan melarang warga bepergian antardaerah. Status keadaan darurat yang mulai berlaku pada Minggu (25/10/2020) malam ini mengharuskan semua daerah—kecuali Kepulauan Canary—memberlakukan jam malam dan membatasi jumlah orang yang boleh bertemu, yakni maksimal enam orang.
”Kita sedang berada dalam situasi ekstrem. Ini krisis kesehatan paling serius selama satu abad terakhir,” kata Sanchez seusai rapat kabinet, Minggu (25/10/2020).