Iklan
Dua Bom Meledak dalam Sehari di Jolo, Filipina Selatan Memanas
Kawasan selatan yang selama ini menjadi ”titik panas” karena kelompok militan Abu Sayyaf kembali memanas setelah dua bom meledak dalam sehari.
MANILA, SENIN — Setidaknya 10 orang meninggal dan hampir 40 orang prajurit, polisi, dan warga sipil terluka setelah dua bom meledak di Filipina selatan yang selama ini jadi basis kelompok milisi Abu Sayyaf, Senin (24/8/2020) siang.
Ledakan bom tersebut terjadi di kota Jolo, Provinsi Sulu, yang merupakan medan pertempuran pasukan keamanan Filipina dengan kelompok Abu Sayyaf yang telah berbaiat dengan kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS). Atas alasan keamanan, Jolo langsung ditutup oleh tentara dan polisi.