Peringati Tragedi Tiananmen, 13 Aktivis Hong Kong Diseret ke Pengadilan
Dakwaan terhadap para aktivis itu menjadi perkembangan terbaru yang menggambarkan berlanjutnya tekanan terhadap kelompok pro demokrasi di Hong Kong. Tekanan itu bertambah pascapengesahan UU Keamanan Nasional Beijing.
HONG KONG, SENIN — Sebanyak 13 aktivis pro demokrasi Hong Kong dihadirkan di pengadilan di Hong Kong, Senin (13/7/2020). Mereka diadili dengan dakwaan mengadakan pertemuan tidak sah saat memperingati tragedi Lapangan Tiananmen pada bulan Juni lalu. Dakwaan terhadap para aktivis itu menjadi perkembangan terbaru yang menggambarkan berlanjutnya tekanan terhadap kelompok-kelompok pro demokrasi di Hong Kong, khususnya pascapengesahan Undang-Undang Keamanan Nasional oleh Pemerintah China.
Puluhan ribu warga Hong Kong ikut ambil bagian dalam peringatan Tragedi Tiananmen pada Juni lalu di Hong Kong. Peringatan atas peristiwa mematikan yang terjadi pada 4 Juni 1989 itu dilarang Beijing. Namun, peringatan tahunan itu telah diadakan di Hong Kong selama tiga dekade terakhir dan biasanya menarik banyak orang.