Iklan
Rakyat Singapura Memilih di Tengah Pandemi Covid-19
Kelompok oposisi, dengan menggunakan isu kegagalan pemerintah dalam menangani Covid-19, yang menyebabkan ambruknya perekonomian, optimistis dapat mendongkrak perolehan suara.
Pemilu Singapura yang digelar di tengah pandemi Covid-19 dipastikan tetap diungguli partai berkuasa. Namun, potensi dukungan publik terhadap oposisi jangan diremehkan.
SINGAPURA, KOMPAS β Pemilu parlemen Singapura digelar pada Jumat (10/7/2020) di tengah masih tingginya kasus harian Covid-19. Sekitar 2,6 juta warganya yang terdaftar sebagai pemilih akan menggunakan hak pilihnya di 1.100 tempat pemungutan suara, yang dibuka sejak pukul 08.00 hingga tutup pukul 20.00 waktu setempat.