logo Kompas.id
›
Internasional›Kasus Melonjak...
Iklan

Kasus Melonjak Pasca-Pelonggaran, Korsel Berlakukan Kembali Pembatasan Sosial

Peningkatan jumlah warga positif Covid-19 dua hari terakhir memaksa Pemerintah Korea Selatan menerapkan kembali sejumlah pembatasan di negara itu. Di FIlipina, meski naik, satgas merekomendasikan pelonggaran.

Oleh
Mahdi Muhammad
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rSWLNRz4CT8GsSCxMTc461jJP5U=/1024x535/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F20200522-Korsel-2_1590128068.jpg
AFP/YONHAP

Para pencari lowongan pekerjaan mengikuti tes tulis di Stadion Wa di Ansan, selatan Seoul, Korea Selatan, 4 April 2020.

SEOUL, KAMIS â€” Pemerintah Korea Selatan memutuskan untuk memberlakukan kembali beberapa protokol kesehatan, terutama pembatasan jarak  sosial, yang sebelumnya telah dilonggarkan sejak awal  Mei ini. Peningkatan jumlah warga yang positif Covid-19 dalam dua hari terakhir membuat pemerintah memutuskan untuk menerapkan kembali aturan itu.

Seoul,  Kamis (28/5/2020), melaporkan, lonjakan kasus Covid-19 terbesar dalam lebih dari 50 hari terakhir. Pusat Pencegahan dan Pengendalian  Penyakit di Korea (KCDC) menyebutkan, 67 dari 79 kasus baru itu dilaporkan terjadi di ibu kota Seoul. Pejabat KCDC juga mengingatkan, penelusuran dan pengendalian wabah semakin sulit dilakukan saat aktivitas warga meningkat lagi.

Editor:
samsulhadi
Bagikan