logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บBank Makanan Andalan yang...
Iklan

Bank Makanan Andalan yang Kewalahan

Kondisi ekonomi yang susah akibat pandemi Covid-19 membuat banyak orang kewalahan akibat kesulitan makanan. Di negara maju, bank makanan menjadi andalan mereka meski kini tetap dirasakan masih terbatas.

Oleh
Luki Aulia
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-jbGl7Mb-sYzDLLuIsW1Uw0rhnY=/1024x695/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2FUS-ATLANTA-MOTOR-SPEEDWAY-HOSTS-FOOD-DISTRIBUTION-EVENT-FOR-THOS_88801257_1587222300.jpg
KEVIN C. COX/GETTY IMAGES/AFP

Seorang relawan hendak memuat bahan makanan ke bagasi mobil pada 17 April 2020 di Hampton, Georgia. Bank makanan bekerja sama dengan beberapa pihak menyediakan bahan makanan bagi warga setempat yang kewalahan dan kekurangan makanan selama pandemi Covid-19 ini.

Untuk mencegah penyebaran penyakit Covid-19, berbagai negara mau tak mau memberlakukan kebijakan menjaga jarak dan karantina  atau pembatasan sosial berskala besar โ€“ istilah yang dipakai Indonesia โ€“ per wilayah atau secara nasional. Kebijakan itu membuat banyak usaha tutup sementara atau bahkan permanen. Akibatnya, banyak orang kehilangan pekerjaan.

Banyaknya orang yang kehilangan pekerjaan membuat bank-bank makanan (food banks) kewalahan memenuhi tingginya permintaan terutama satu bulan terakhir. Hal itu antara lain terjadi di Amerika Serikat (AS) dan Inggris  yang sudah lama memiliki sistem bank makanan yang dikelola lembaga-lembaga nirlaba.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan