logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊKekerasan Terus Terjadi meski ...
Iklan

Kekerasan Terus Terjadi meski Kabul-Taliban Telah Memulai Dialog

Tindakan kekerasan terus terjadi di Afghanistan. Korban militer dan sipil, termasuk anak-anak, berjatuhan. DK PBB mengecam keras terus terjadinya kekerasan di negara ini.

Oleh
Mahdi Muhammad
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/O0dof4uTsA9VK0BhoipZm2unyNQ=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FHindu1_1585207759.jpg
AFP

Petugas keamanan dan jurnalis melihat kondisi sebuah kuil Sikh-Hindu diserang kelompok bersenjata di Kabul, Afghanistan. Serangan dan tindakan kekerasan yang mengakibatkan korban jiwa, termasuk anak-anak, masih terjadi di Afghanistan meski proses dialog antara Kelompok Taliban dan Pemerintah Afghanistan mulai terjadi.

KABUL, SENIN β€” Perdamaian belum sungguh-sungguh hadir di Afghanistan. Meskipun Taliban dan Pemerintah Afghanistan sepakat untuk memulai pembicaraan, kekerasan dan serangan mematikan masih terus terjadi di sejumlah wilayah di negeri itu. Serangan terhadap warga sipil, militer, dan polisi Afghanistan dinilai akan merusak kepercayaan salah satu pihak terhadap pihak lain. Ujungnya adalah terganggunya proses perdamaian yang kini terus diupayakan banyak pihak.

Kekerasan terbaru terjadi pada Rabu (1/4/2020) ketika sebuah bom meledak di pinggir jalan di wilayah selatan Afghanistan. Bom tersebut menewaskan delapan warga sipil, di antaranya adalah anak-anak.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan