logo Kompas.id
›
Internasional›225 Miliar Dollar AS Dana...
Iklan

225 Miliar Dollar AS Dana Investasi Negara-negara Minyak Menguap

Dana investasi negara-negara produsen minyak di Timur Tengah dan Afrika harus dijual akibat anjloknya harga minyak dan pandemi Covid-19. Pilihan itu diambil untuk menalangi pengeluaran negara dan defisit anggaran.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ufFdoD8LfsKeFniKKCcFUT9VETo=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FFILES-SAUDI-ENERGY_88053771_1583943905.jpg
AFP/FAYEZ NURELDINE

Perusahaan minyak Arab Saudi, Aramco, Rabu (11/3/ 2020), mengumumkan keputusan untuk menaikkan kapasitas produksi minyaknya hingga 13 juta barel per hari. Foto dokumentasi 20 September 2019 ini memotret kawasan pengolahan minyak Abqaiq milik perusahaan Arab Saudi, Aramco.

LONDON, SENIN â€” Dana investasi negara-negara produsen minyak di Timur Tengah dan Afrika yang dikelola badan-badan usaha pengelola investasi negara (sovereign wealth fund) menguap hingga 225 miliar dollar AS di tengah anjloknya harga minyak dan pandemi Covid-19. Dana itu kebanyakan diinvestasikan dalam bentuk saham di pasar-pasar saham.

Ahli strategi lembaga keuangan JP Morgan, Nikolaos Panigirtzoglou, di London, Minggu (29/3/2020) waktu setempat, menyatakan, penyebaran Covid-19 yang cepat telah menekan ekonomi global. Pasar saham global pun jatuh.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan