logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊMossad Gagal Dapat Alat...
Iklan

Mossad Gagal Dapat Alat Deteksi Covid-19 dari Negara Arab Teluk

Israel beri instruksi kepada Mossad dan Shin Bet, dinas intelijen dalam negeri Israel, agar segera melancarkan operasi intelijen senyap untuk mendapatkan secepat mungkin alat deteksi cepat Covid-19 dari pihak mana pun.

Oleh
MUSTHAFA ABD RAHMAN, DARI KAIRO, MESIR
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KmlId91WbBd12bPBja_taf_QkPY=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FPALESTINIAN-ISRAEL-HEALTH-VIRUS_88280000_1584719787.jpg
AFP/AHMAD GHARABLI

Pasukan keamanan Israel berpatroli di kompleks Masjidil Aqsa, yang dikosongkan dari pengunjung, di Kota Tua Jerusalem terkait upaya mencegah penyebaran wabah Covid-19, Jumat (20/3/2020).

Operasi senyap dinas intelijen luar negeri Israel, Mossad, untuk mendapatkan alat deteksi cepat Covid-19 ke sejumlah negara saat ini masih mengalami kegagalan. Mossad, seperti dilansir situs Israel, N12, Kamis (19/3/2020), telah mendapat pasokan 100.000 alat deteksi cepat Covid-19 dari dua negara Arab Teluk yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Tel Aviv.

Namun, ternyata alat deteksi Covid-19 tersebut tidak layak pakai. Wakil Direktur Utama pada Kementerian Kesehatan Israel Itamar Grotto, seperti diwartakan situs Israel, Ynet, mengatakan bahwa alat deteksi Covid-19 yang dipasok Mossad tidak  dibutuhkan karena tidak layak pakai.

Editor:
samsulhadi
Bagikan