Badai Datang Lagi, Ribuan Triliun Musnah
Penurunan 5,22 persen membuat para pemilik saham kehilangan kekayaan senilai 1.195 triliun dollar AS atau Rp 16.700 triliun hanya dari perdagangan Rabu waktu New York.
Sebuah papan di atas lantai New York Stock Exchange menunjukkan angka penutupan untuk Dow Jones Industrial Average, Rabu, 11 Maret 2020. Saham ditutup melemah tajam di Wall Street, menghapus lebih dari 1.400 poin dari Dow industrial, karena investor menunggu respons yang lebih agresif dari Pemerintah AS terhadap dampak ekonomi dari coronavirus.
NEW YORK, KAMIS — Bursa global kembali runtuh pada Kamis (12/3/2020). Thailand mencatat penurunan terburuk dengan 8,7 persen dan diikuti Australia dengan 7,4 persen. Penurunan itu membuat belasan ribu triliun rupiah nilai saham dan komoditas hilang dalam sehari
Kepanikan terlihat dari New York hingga Jakarta. Di Amerika Serikat, tiga indeks utama, yakni S&P 500, Dow Jones Industrial, dan Nasdaq, kompak anjlok. Penurunan masing-masing 4,89 persen, 5,86 persen, dan 4,7 persen.