logo Kompas.id
InternasionalDesa Harus Diberdayakan untuk ...
Iklan

Desa Harus Diberdayakan untuk Cegah Migran Ilegal

Oleh
Kris Mada
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xKWMI7y9RPoPIoeA5WWzNAL9dEE=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2Fkompas_tark_10878816_54_0-1.jpeg
KOMPAS/RUNIK SRI ASTUTI

Sebanyak 129 tenaga kerja Indonesia ilegal asal Jawa Timur yang bekerja di Malaysia tiba dengan pesawat Hercules di Lapangan Udara AL Surabaya, Jawa Timur, Rabu (24/12/2014). Mereka pada umumnya tak punya uang karena bermasalah dengan hukum selama bekerja.

JAKARTA, KOMPAS — Ketua Pusat Studi Migrasi Migrant Care Anis Hidayah mengungkapkan bahwa hampir semua warga negara Indonesia yang terlibat masalah hukum di luar negeri merupakan bagian dari migran ilegal. ”Penting untuk menekan migrasi ilegal sejak di hulu. Desa harus diberdayakan untuk mencegah migrasi ilegal,” kata Anis di Jakarta, Selasa (12/3/2019).

Isu perlindungan WNI yang bermasalah dengan hukum di luar negeri, terutama yang terancam hukuman mati, mencuat seiring dengan terbebasnya Siti Aisyah dari dakwaan pembunuhan Kim Jong Nam—saudara tiri Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un—di Malaysia. Siti bebas setelah jaksa penuntut mencabut dakwaan pada sidang, Senin (11/3/2019).

Editor:
Bagikan