logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊMemanen Air Hujan untuk...
Iklan

Memanen Air Hujan untuk Mengoptimalkan Penggunaan dan Memitigasi Bencana

Memanen air hujan dapat dilakukan di rumah, kantor, dan gedung dengan berbagai metode. Gerakan ini tidak hanya meningkatkan ketersediaan air, tetapi juga mengoptimalkan penggunaannya dan memitigasi bencana.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
Ketua RW 004 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Murijo menunjukkan sumur resapan yang dibangun dengan biaya swadaya warga, Senin (1/3/2021). Sumur dibangun di tengah jalan karena warga tidak memiliki pekarangan rumah.
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Ketua RW 004 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Murijo menunjukkan sumur resapan yang dibangun dengan biaya swadaya warga, Senin (1/3/2021). Sumur dibangun di tengah jalan karena warga tidak memiliki pekarangan rumah.

JAKARTA, KOMPAS β€” Memanen air hujan dapat mengoptimalkan penggunaan air agar tidak terbuang sia-sia sekaligus memitigasi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, kekeringan, dan longsor. Jika dilakukan secara masif, gerakan ini akan turut meningkatkan kualitas kehidupan di masa depan.

Dalam skala besar, pemanfaatan air hujan dilakukan dengan membangun waduk, bendungan, dan embung. Air hujan juga dapat dipanen di rumah, kantor, dan gedung dengan berbagai metode, seperti instalasi pengolahan air hujan (IPAH), akuifer buatan simpanan air hujan (ABSAH), teknologi GAMA Rain Filter, dan sumur resapan.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan