logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊWarga Lansia dan Orang dengan ...
Iklan

Warga Lansia dan Orang dengan Komorbid Disarankan Tidak Isolasi Mandiri

Warga lansia dan orang dengan komorbid merupakan kelompok rentan ketika tertular Covid-19. Pemantauan harus dilakukan dengan optimal untuk mencegah terjadinya perburukan ataupun kematian.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
Warga menjalani isolasi mandiri di Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Sabtu (12/2/2022). Sebanyak 41 warga menjalani isolasi mandiri di tempat yang disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta tersebut. Warga yang menjalani isolasi harus mendapat surat rujukan dari puskesmas setempat. Sudah enam hari Graha Wisata TMII dijadikan tempat isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 yang tidak bergejala dan bergejala ringan.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Warga menjalani isolasi mandiri di Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Sabtu (12/2/2022). Sebanyak 41 warga menjalani isolasi mandiri di tempat yang disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta tersebut. Warga yang menjalani isolasi harus mendapat surat rujukan dari puskesmas setempat. Sudah enam hari Graha Wisata TMII dijadikan tempat isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 yang tidak bergejala dan bergejala ringan.

JAKARTA, KOMPAS β€” Warga lanjut usia dan masyarakat dengan komorbid atau penyakit penyerta merupakan kelompok yang rentan mengalami perburukan ketika tertular Covid-19. Karena itu, meski tidak bergejala atau hanya bergejala ringan, kelompok itu disarankan menjalani perawatan di fasilitas kesehatan agar kondisi kesehatannya terpantau dengan baik.

Data RS Online Kementerian Kesehatan per 13 Februari 2022 menunjukkan, dari 1.090 pasien Covid-19 yang meninggal, sebanyak 48 persen memiliki komorbid, 49 persen merupakan warga lansia, dan 68 persen belum divaksinasi. Adapun komorbid yang paling banyak ditemui adalah diabetes melitus.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan