logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊPlanet Pertama di Luar...
Iklan

Planet Pertama di Luar Bimasakti

Temuan planet M51-ULS-1b di galaksi Pusaran Air akan mendorong riset eksoplanet di luar Bimasakti sekaligus menjadi penanda maju bahwa peluang menemukan bukti kehidupan di luar Bumi tetap ada dan semakin besar.

Oleh
M ZAID WAHYUDI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/t01UR0bNE5DhJ9F4MnWnwj0v4VE=/1024x1069/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F2020318iam-MZW_1584550799.jpg
ILUSTRASI: KOMPAS/ILHAM KHOIRI

M Zaid Wahyudi, wartawan Kompas.

Sejak penemuan planet pertama di luar Tata Surya hampir tiga dekade yang lalu, kemampuan dan daya jelajah teknologi manusia untuk mendeteksi tempat-tempat baru yang berpotensi menopang kehidupan makin jauh. Peluang untuk menemukan saudara berbagi alam semesta pun kian besar.

Eksoplanet atau planet di luar Tata Surya pertama ditemukan pada Januari 1992, yaitu dua planet batuan yang mengorbit pulsar B1 257+12. Kedua planet itu dipastikan tidak bisa dihuni makhluk hidup karena pulsar memancarkan elektromagnetik tinggi. Sementara eksoplanet pertama yang mengelilingi bintang mirip Matahari, yaitu bintang 51 Pegasi ditemukan pada Oktober 1995.

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan