logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊCat dengan Kandungan Timbal...
Iklan

Cat dengan Kandungan Timbal Tinggi Masih Banyak Beredar di Indonesia

Kajian terbaru dari Nexus3 Fundation menunjukkan cat dengan kandungan timbal tinggi masih beredar luas di Indonesia. Sebanyak 47 dari 120 sampel cat mengandung timbal di atas 10.000 ppm.

Oleh
PRADIPTA PANDU
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/saMKNZabUNznxmlUdYjBfvucldw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F68b9109e-60f8-48ce-b3f8-40f93acd0760_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Personl Neexus3 Foundation mengaplikasikan cat ke kayu sebelum diuji kandungan timbalnya di Jakarta, Selasa (16/3/2021). Sebanyak 120 sampel cat enamel, seperti cat kayu, cat besi, cat semprot, dan cat marka jalan yang dibeli secara acak di 10 kota di Indonesia ini, diuji menggunakan alat XRF (X-Ray Fluorescence) portabel dan dijumpai kandungan timbal yang melewati batas pada sejumlah merek cat.

JAKARTA, KOMPAS β€” Cat dengan kandungan timbal tinggi masih beredar luas di Indonesia dan digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk memperindah tempat bermain anak. Pemerintah pun didorong untuk segera menyusun peraturan terkait dengan larangan pembuatan hingga penggunaan semua cat yang mengandung konsentrasi timbal tinggi.

Hal itu terangkum dalam hasil studi terbaru dari Nexus3 Foundation bekerja sama dengan International Pollutants Elimination Network (IPEN) tentang kadar timbal dalam cat dekoratif di Indonesia yang dirilis pada Rabu (27/10/2021).

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan