logo Kompas.id
›
Ilmu Pengetahuan & Teknologi›Waspadai Cuaca Ekstrem di...
Iklan

Antisipasi Bencana

Waspadai Cuaca Ekstrem di Peralihan Musim

Fenomena gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial dan Kelvin teridentifikasi aktif di sekitar wilayah Indonesia, termasuk di wilayah Sumatera Utara, Kalimantan, Sulawesi Utara, dan sebagian Jawa.

Oleh
Ahmad Arif
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/LfkhLLHsnTaT77ffZKb9u5XQyrA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F5e500193-cdf7-4b46-8bfe-3415bb3716a9_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Petani menanam kentang di lahan perkebunan tumpang sari dengan tanaman bawang di areal perkebunan di Desa Jetak, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (25/9/2021). Memasuki awal musim hujan, sebagian petani telah memulai masa tanam.

JAKARTA, KOMPAS â€” Gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial dan Kelvin terdeteksi aktif di sekitar Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. Musim pancaroba yang diikuti kemunculan gelombang atmosfer ini berpotensi memicu cuara ekstrem dalam beberapa hari ke depan.

Peringatan dini cuaca ekstrem ini dikeluarkan oleh Kedeputian Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada Jumat (8/10/2021). Berdasarkan analisis curah hujan pada dasarian III  atau 10 hari ketiga di bulan September 2021, sebanyak 11,99 persen wilayah Indonesia sudah masuk musim hujan dan sebagian besar wilayah masih mengalami musim kemarau.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul "Waspada Cuaca Ekstrem di Peralihan Musim ".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...
Memuat data...