logo Kompas.id
โ€บ
Ilmu Pengetahuan & Teknologiโ€บPeta Jalan Penurunan Emisi di ...
Iklan

Peta Jalan Penurunan Emisi di Sektor Kehutanan dan Tata Guna Lahan Ditetapkan

Sebagai tulang punggung sumber penurunan emisi di Indonesia selain energi, sektor kehutanan dan tata guna lahan berperan penting. Indonesia kini memiliki peta jalan penurunan emisinya.

Oleh
PRADIPTA PANDU
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/wFlcqbNvgAbChUbV0Kvf9fdZaLs=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FIMG_0715_1561636873.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA

Hamparan lahan kritis tampak dari penerbangan komersial di sekitar Danau Toba, Sumatera Utara, Kamis (27/6/2019). Kerusakan daerah tangkapan air Danau Toba disebabkan alih fungsi dan perambahan hutan.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menetapkan peta jalan penurunan emisi di sektor kehutanan dan tata guna lahan. Seluruh upaya ini diharapkan dapat mendukung dan mempercepat target penurunan emisi sesuai dokumen kontribusi nasional penurunan emisi atau NDC Kesepakatan Paris 2015.

Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong menyampaikan, sektor kehutanan dan tata guna lahan serta energi merupakan tulang punggung untuk mencapai target penurunan emisi Indonesia hingga tahun 2030. Penurunan emisi pada sektor kehutanan dan tata guna lahan ditetapkan sebesar 17,2 persen dengan upaya sendiri dan 23 persen dengan bantuan internasional.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan