logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊBuaya, Hidup di Antara...
Iklan

Buaya, Hidup di Antara Penangkaran dan Habitat Asli

Cerita buaya adalah cerita tragis satwa liar yang semakin tersingkir dari habitatnya. Hal itu karena ulah manusia dan konflik berakhir di penangkaran buaya, tempat hidup terakhir mereka.

Oleh
Subur Tjahjono
Β· 1 menit baca

Setiap tanggal 17 Juni, para aktivis konservasi buaya memperingati Hari Buaya  Sedunia sebagai penanda perlindungan satwa liar tersebut. Indonesia memiliki empat jenis buaya yang dilindungi pemerintah.

https://cdn-assetd.kompas.id/EcPO6J_96AwA9wEBKVYn3SvS9U0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F72e99fda-773f-41c6-8cbc-b12fe8114a71_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Sejumlah buaya muara berjemur di kandang penangkaran di Taman Buaya Dawuhan di Desa Dawuhan Kulon, Kedungbanteng, Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (28/3/2021).

Pemerintah melindungi keempat jenis buaya tersebut dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.

Editor:
suburtjahjono
Bagikan