Jagat Digital yang Kian Menjerat Primata
Jerat di belantara membawa primata kepada jerat jagat digital yang kian membuatnya terpuruk. Praktik buruk memelihara satwa liar ini kian populer oleh pengaruh gaya hidup dan perilaku, termasuk influencer.
Jerat yang merenggut kesejahteraan satwa liar khususnya primata tidak hanya ada di dunia nyata, tetapi kini telah merambat ke jagat digital. Demi eksistensi serta kepuasan diri, manusia di era milenial menjadikan teknologi dan media sosial sebagai wadah untuk mengeksploitasi satwa liar.
Tidak susah menemukan akun pemelihara satwa liar di media sosial khususnya instagram dan YouTube. Tidak sedikit dari mereka yang merupakan pemengaruh (influencer), aktris, pejabat, hingga figur atau tokoh yang sudah dikenal publik secara luas. Mayoritas dari mereka juga menahbiskan diri sebagai pecinta dan pengoleksi satwa liar.