Iklan
Teknologi Pelacak Kontak Covid-19 untuk Populasi Terbatas
Teknologi menjanjikan sistem pelacakan kontak Covid-19 secara lebih akurat dan efisien. Namun, efektivitas hanya bisa diraih melalui tingkat adopsi yang luas.
JAKARTA, KOMPAS—Penggunaan teknologi digital untuk pelacakan kontak atau contact tracing kasus Covid-19 diyakini dapat membuat upaya testing menjadi lebih terarah dan efisien. Penggunaan pelacakan kontak digital pada populasi terbatas seperti pada perusahaan atau wilayah tertentu dapat menjadi tahapan awal.
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura telah menguji coba penggunaan "BluePass", sebuah teknologi pelacakan kontak Covid-19. BluePass adalah token fisik berjaringan Bluetooth yang dikembangkan oleh D\'Crypt, sebuah perusahaan di bawah payung Temasek Singapura.