Mendeteksi Covid-19 dari Embusan Napas
Tim peneliti Universitas Gadjah Mada mengembangkan alat deteksi Covid-19 melalui embusan napas. Keberadaan alat bernama GeNose C19 itu diharapkan bisa mempermudah penapisan Covid-19 di Indonesia.
Tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, mengembangkan alat deteksi Covid-19 melalui embusan napas. Alat yang diberi nama GeNose C19 itu disebut bisa mendeteksi infeksi Covid-19 dalam waktu 3 menit. Keberadaan alat ini diharapkan bisa mempermudah penapisan Covid-19 di Indonesia.
Selama beberapa bulan terakhir, keberadaan GeNose C19 telah menjadi perbincangan luas di berbagai kalangan masyarakat. Berita dan informasi mengenai alat itu bertebaran di media massa dan media sosial. Sejumlah pejabat pun ikut memberi dukungan terhadap pengembangan GeNose C19, meski tak sedikit pula pertanyaan mengenai alat tersebut.