logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊTantangan Kependudukan...
Iklan

Tantangan Kependudukan Indonesia Emas Tidak Mudah

Untuk mewujudkan cita-cita Indonesia 2045, dibutuhkan penguatan kebijakan kependudukan. Pengendalian kuantitas dan kualitas penduduk penting dengan kebijakan yang disesuaikan kondisi kependudukan setiap provinsi.

Oleh
MUCHAMAD ZAID WAHYUDI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ZncLiPgFvwQ31A1N-n0VdItA158=/1024x655/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20191224ags31_1577240616.jpg
Kompas

Lanskap kota metropolitan Jakarta di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan, Rabu (25/12/2019). Perkembangan fisik kota berjalan pesat dan terus mendorong Jakarta menjadi daerah dengan nilai ekonomi tinggi.

JAKARTA, KOMPAS β€” Indonesia diprediksi akan menjadi negara berpenghasilan tinggi dan kekuatan ekonomi dunia pada 100 tahun kemerdekaannya pada 2045. Namun, untuk mewujudkan impian itu tak mudah. Kesenjangan kuantitas dan kualitas manusia akan menjadi tantangan yang tak mudah diselesaikan.

Pada 2045, Indonesia diproyeksikan akan memiliki 318,9 juta penduduk dengan 72,8 persen tinggal di perkotaan. Jawa nyaris menjadi pulau kota karena lebih dari 90 persen penduduknya berada di kota. Usia harapan hidup ditaksir mencapai 75,5 tahun dengan jumlah warga lanjut usia berumur lebih dari 65 tahun mencapai 44,9 juta jiwa atau empat kali lipat jumlah lansia 2010.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan