logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊHidup Mandiri di Kampung...
Iklan

Hidup Mandiri di Kampung Sendiri

Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Demikian warga Desa Taiftob, Mollo Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, berjuang untuk mandiri dengan potensi alam dan kearifan lokal.

Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WL-qV0fRmdWDks6ySdoZfhdpNic=/1024x725/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2Fee9e10d1-bc26-4a8e-861d-697357094e95_JPG.jpg
KOMPAS/ARSIP LAKOAT KUJAWAS

Salah satu petenun di Mollo, Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur. Kini semakin sedikit generasi muda yang menekuni tenun di bagian barat Pulau Timor.

Pertengahan tahun, langit di kawasan Mollo, Nusa Tenggara Timur, lebih sering berawan. Sesekali turun hujan dan berkabut. Warga setempat menyebutnya periode hujan timur. Periode di mana warga memasuki masa tanam kedua.

Dicky Senda (33) baru saja memetik kujawas (jambu) di kebun belakang rumahnya, Selasa (21/7/2020). Salah satu petani di Desa Taiftob, Mollo Utara, Timor Tengah Selatan, itu akan mengolah kujawas-kujawas menjadi minuman fermentasi. Hasilnya untuk konsumsi pribadi maupun produk dagangan Lakoat.Kujawas, komunitas kewirausahaan yang dipelopori anak-anak muda.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan