Metereologi
Peringatan Dini Hujan Lebat di Jakarta dan Sekitarnya Sudah Dikeluarkan
Peringatan potensi hujan lebat di sebagian wilayah Jawa bagian barat sehingga memicu banjir di Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (25/2) sudah dikeluarkan BMKG. Namun, antisipasi banjir masih lemah.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F7A01AADA-3B55-45EC-AAB4-DCC546196DDF_1582598983.jpeg)
Hujan lebat kembali mengguyur Jalan Diponegoro-Imam Bonjol, Selasa (25/2/2020) sekitar pukul 09.40. Sebelumnya, hujan lebat mengguyur Jakarta sejak Selasa dini hari dan menyebabkan genangan di sejumlah lokasi.
JAKARTA, KOMPAS — Peringatan potensi hujan lebat di sebagian wilayah Jawa bagian barat sehingga memicu banjir di Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (25/2/2020) sebenarnya sudah dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika dengan akurasi mencapai 80-90 persen. Posisi Indonesia yang berada di wilayah tropis dan kepulauan menjadi tantangan utama prakiraan cuaca.
Kepala Pusat Meteorologi Publik Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Fachri Radjab, di Jakarta, Rabu (26/2/2020) mengatakan, peringatan dini telah dikeluarkan pada 22 Februari 2020 bahwa pada periode 23-25 Februari berpotensi terjadi hujan lebat di sejumlah wilayah, termasuk di antaranya Jabodetabek. Disebutkan, potensi hujan lebat ini disebabkan adanya bibit siklon tropis di Samudra Hindia sebelah selatan Nusa Tenggara Barat dan Teluk Carpentaria, Australia.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul "Peringatan Dini Hujan Lebat Sudah Dikeluarkan".
Baca Epaper Kompas