logo Kompas.id
โ€บ
Ilmiah Populerโ€บ99,2 Persen Penduduk Jawa-Bali...
Iklan

99,2 Persen Penduduk Jawa-Bali Memiliki Antibodi SARS-CoV-2

Sebanyak 99,2 persen penduduk di 21 kabupaten/kota di Jawa-Bali yang menjadi daerah asal dan tujuan mudik telah memiliki antibodi SARS-CoV-2, meningkat 6,2 persen ketimbang survei Desember 2021.

Oleh
AHMAD ARIF
ยท 1 menit baca
Buruh gendong tampil dalam kegiatan peragaan busana dengan pakaian kebaya di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Rabu (20/4/2022). Kegiatan yang diikuti 41 perempuan buruh gendong tersebut digelar oleh komunitas Perempuan Berkebaya Yogyakarta untuk menyambut Hari Kartini. Acara tersebut juga untuk menghormati para buruh gendong yang sebagian besar masih bekerja keras di pasar tersebut hingga usia lanjut. Selain itu, kegiatan ini juga untuk mengampanyekan pelestarian kebaya sebagai salah satu pakaian yang menggambarkan jati diri perempuan Indonesia.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Buruh gendong tampil dalam kegiatan peragaan busana dengan pakaian kebaya di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Rabu (20/4/2022). Kegiatan yang diikuti 41 perempuan buruh gendong tersebut digelar oleh komunitas Perempuan Berkebaya Yogyakarta untuk menyambut Hari Kartini. Acara tersebut juga untuk menghormati para buruh gendong yang sebagian besar masih bekerja keras di pasar tersebut hingga usia lanjut. Selain itu, kegiatan ini juga untuk mengampanyekan pelestarian kebaya sebagai salah satu pakaian yang menggambarkan jati diri perempuan Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Sebanyak 99,2 persen penduduk di 21 kabupaten/kota di Jawa-Bali yang menjadi daerah asal dan tujuan mudik telah memiliki antibodi SARS-CoV-2, meningkat 6,2 persen dibandingkan dengan survei Desember 2021. Kadar antibodi penduduk juga meningkat tinggi.

Hasil serosurvei yang dilakukan pada Maret 2022 ini dipaparkan epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia, Iwan Ariawan dan tim, Rabu (20/4/2022). โ€Serosurvei ini merupakan kerja sama FKM UI dengan Kementerian Kesehatan untuk mengetahui berapa banyak masyarakat yang memiliki antibodi di daerah tujuan mudik di 21 kabupaten/kota di 7 provinsi,โ€ katanya.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan