Integritas Kampus Penghasil Doktor Dipertaruhkan
Kelulusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia meraih gelar doktor di UI menuai kontroversi.
JAKARTA, KOMPAS β Keberhasilan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia meraih gelar doktor dari program studi di Sekolah Kajian Stratejik dan dan Global Universitas Indonesia memicu kontroversi di masyarakat. Hal ini dipicu kelulusan Bahlil untuk menjadi doktor dalam waktu kurang dari dua tahun. Integritas kampus dipertaruhkan saat menghasilkan lulusannya, termasuk jenjang doktoral.
Sidang promosi doktor Bahlil dipimpin ketua sidang Prof I Ketut Surajaya dengan promotor Prof Chandra Wijaya dan ko-promotor Teguh Dartanto dan Athor Subroto. Adapun penguji terdiri dari Margaretha Hanita, Prof A Hanief Saha Ghafur, Prof Didik Junaidi Rachbini, Prof Arif Satria, dan Prof Kosuke Mizuno. Seusai sidang, ketua sidang Prof I Ketut Surajaya mengumumkan kelulusan Bahlil dengan pujian (cum laude).