Teknologi Sekuensing Genom Dukung Pengembangan Terapi Kanker yang Lebih Presisi
Teknologi sekuensing genom dapat digunakan dalam pengembangan terapi kanker nasofaring yang lebih efektif dan personal
JAKARTA, KOMPAS β Teknologi sekuensing genom berpotensi dimanfaatkan dalam pengembangan terapi kanker nasofaring yang lebih efektif dan presisi bagi pasien. Lewat sekuensing genomik, varian dan mutasi genetik pada kanker bisa diketahui dengan baik. Teknologi ini juga digunakan untuk mengetahui tingkat agresivitas kanker.
Kanker nasofaring merupakan jenis kanker yang paling umum ditemukan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Jenis kanker ini juga sering dikaitkan dengan faktor genetik. Meski sudah ada kemajuan dalam terapi, masih ada pasien kanker nasofaring yang tidak merespons dengan baik terapi standar yang diberikan, seperti kemoterapi dan radioterapi.