Propaganda yang Bermigrasi di Era Disrupsi
Propaganda masih eksis di era digital. Propaganda yang dulu ditempel di dinding telah ”bermigrasi” ke layar ponsel.
Dulu, tembok-tembok jalanan menjadi ”galeri” bagi poster propaganda. Kalimatnya tajam mempromosikan gagasan sekaligus berisi ajakan. Namun, era disrupsi membawa propaganda bermigrasi ke layar ponsel. Narasinya pun ikut ”bermigrasi”. Tidak melulu serius, bahkan terkesan lucu. Sering sekali orang yang disasar tidak sadar telah terpapar.
Ratusan poster berbagai ukuran memenuhi dinding ruang pameran Yayasan Riset Visual mataWaktu di Jakarta, Sabtu malam (28/9/2024). Poster-poster dari masa lalu yang mengisi pameran ”Propaganda: Official Hoax” itu memuat beragam kepentingan. Gambarnya sederhana. Kalimatnya pun tak panjang, tetapi sangat menggugah emosi.