logo Kompas.id
HumanioraKebiasaan Anak Pilih-pilih...
Iklan

Kebiasaan Anak Pilih-pilih Makanan Diturunkan dari Orangtua

Jangan salahkan pola asuh karena anak sulit makan sangat besar disebabkan oleh orangtua yang juga pemilih saat makan.

Oleh
STEPHANUS ARANDITIO
· 1 menit baca
Orangtua siswa menyuapi anaknya yang mengikuti manasik haji di Firdaus Fatimah Zahra, Semarang, Jawa Tengah, Senin (7/11/2022).
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Orangtua siswa menyuapi anaknya yang mengikuti manasik haji di Firdaus Fatimah Zahra, Semarang, Jawa Tengah, Senin (7/11/2022).

JAKARTA, KOMPAS — Orangtua jangan mudah merasa jengkel terhadap anak yang pilih-pilih makanan karena, menurut penelitian, faktor terbesar dari kebiasaan tersebut adalah genetik, bukan pola asuh yang salah. Orangtua boleh berkaca terlebih dahulu apakah ia telah ”menularkan” kebiasaan perilaku ini kepada anaknya.

Hal ini tergambar dalam studi baru para peneliti dari University College London (UCL), King’s College London, dan Universitas Leeds. Mereka meneliti 2.400 pasang anak kembar untuk melihat hubungan genetika dan lingkungan pada pertumbuhan anak. Sebagai bagian dari studi tersebut, para orangtua mengisi kuesioner tentang kebiasaan makan anak-anak mereka pada rentang usia 16 bulan, 3 tahun, 5 tahun, 7 tahun, dan 13 tahun.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan