logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊTiga Dekade AJI, dari Kepungan...
Iklan

Tiga Dekade AJI, dari Kepungan Represi Menuju Resiliensi

AJI lahir sebagai perlawanan komunitas pers terhadap Orde Baru. Represi masih menghantui, disrupsi semakin menjadi-jadi.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 0 menit baca
Suasana Malam Resepsi HUT Ke-30 AJI di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jakarta, Jumat (9/8/2024) malam. Acara itu dihadiri oleh perwakilan anggota Aliansi Jurnalis Independen dari sejumlah daerah.
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Suasana Malam Resepsi HUT Ke-30 AJI di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jakarta, Jumat (9/8/2024) malam. Acara itu dihadiri oleh perwakilan anggota Aliansi Jurnalis Independen dari sejumlah daerah.

Perjalanan tiga dekade Aliansi Jurnalis Independen atau AJI penuh dengan liku-liku. Lahir dalam kepungan represi rezim Orde Baru, kini AJI membangun resiliensi di tengah gelombang disrupsi media yang menghantam di segala lini.

Ekosistem media massa di Indonesia tidak baik-baik saja. Sejumlah media tutup. Ada yang bertahan dengan menurunkan gaji pekerjanya. Ada pula perusahaan yang menggaji wartawan dengan cara mencicil.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan