Tutup Celah Curang Penerimaan Mahasiswa Baru

Integritas perguruan tinggi terus disorot, termasuk dalam penerimaan mahasiswa baru yang masih ada dugaan kecurangan.

KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Para lulusan SLTA yang tidak lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2010 kembali mendaftarkan diri untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur mandiri di Universitas Negeri Yogyakarta, Senin (19/7). Hingga kini, sebagian besar lulusan SLTA masih menaruh harapan untuk bisa melanjutkan kuliah di PTN yang berkualitas dengan biaya pendidikan yang terjangkau.

JAKARTA, KOMPAS – Penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri harus menjadi cara menjaring calon mahasiswa baru secara berintegritas untuk menyediakan sumber daya manusia berkualitas. Untuk itu, penyelenggaraan penerimaan mahasiswa baru secara nasional ataupun mandiri diatur dengan ketentuan yang menjunjung tinggi rasa adil, inklusif, transparan, akuntabel, bukan karena kemampuan finansial.

Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) 2022-2024 Ganefri yang dihubungi dari Jakarta, Rabu (31/7/2024), mengatakan, dalam berbagai kesempatan, para pemimpin perguruan tinggi negeri (PTN) diajak untuk menyelenggarakan pendidikan tinggi termasuk penerimaan mahasiswa baru secara berintegritas. MRPTNI mengajak semua pemimpin PTN menutup celah curang dalam penerimaan mahasiswa baru.