Perguruan Tinggi Perkuat Pemanfaatan dan Etika Kecerdasan Buatan
Perguruan tinggi memperkuat digitalisasi pendidikan dan kompetensi digital mahasiswa agar terus relevan dengan zaman.
JAKARTA, KOMPAS — Perguruan tinggi terus memperkuat penguasaan teknologi digital, termasuk kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), para mahasiswanya. Pembelajaran dengan platform digital yang diakui sebagai bagian satuan kredit semester hingga menghadirkan mata kuliah yang relevan ditawarkan perguruan tinggi bagi mahasiswanya agar mampu menguasai keterampilan baru di dunia kerja.
Mulai tahun ajaran baru di bulan September 2024, Universitas Kristen Indonesia (UKI), misalnya, menghadirkan ”Introduction to AI” sebagai mata kuliah wajib bagi mahasiswa baru di delapan fakultas. Hal ini merupakan salah satu inisiatif kolaborasi UKI dan University of Southern California (USC) di Amerika Serikat.