logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊPerguruan Tinggi Vokasi Mulai ...
Iklan

Perguruan Tinggi Vokasi Mulai Buka Program Doktor Terapan

Pendidikan vokasi yang maju mendukung kemajuan bangsa. Pendidikan vokasi kini dikembangkan hingga doktor terapan.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
Β· 1 menit baca
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Kiki Yuliati meluncurkan program Doktor Terapan di perguruan tinggi vokasi di Jakarta, Selasa (20/2/2024). Mulai tahun 2024, perguruan tinggi vokasi, terutama di politeknik, sudah mulai dapat membuka program doktor terapan untuk mendukung perkembangan dunia kerja dan industri.
KOMPAS/ESTER LINCE NAPITUPULU

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Kiki Yuliati meluncurkan program Doktor Terapan di perguruan tinggi vokasi di Jakarta, Selasa (20/2/2024). Mulai tahun 2024, perguruan tinggi vokasi, terutama di politeknik, sudah mulai dapat membuka program doktor terapan untuk mendukung perkembangan dunia kerja dan industri.

JAKARTA, KOMPAS β€” Perguruan tinggi vokasi di Indonesia telah memiliki program studi yang lengkap dari jenjang diploma, sarjana, magister, hingga doktor terapan. Adanya program studi pendidikan vokasi hingga doktor terapan ini selaras dengan kebutuhan dunia kerja dan industri yang membutuhkan para praktisi yang mampu mengantisisipasi tantangan masa dengan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta inovasi.

”Tidak hanya untuk memenuhi amanah UU Pendidikan Tinggi Tahun 2012 yang menyatakan perguruan tinggi vokasi atau PTV sampai jenjang doktor terapan. Pembukaan program studi doktor terapan di PTV ini juga untuk menghasilkan praktisi atau ahli di bidang industri yang tidak hanya mampu mengatasi permasalahan yang terjadi saat ini, tapi juga mampu mengantisipasi tantangan di masa depan,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Kiki Yuliati saat peluncuran Program Doktor Terapan di Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan