logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊMengandung Bias, Sumber...
Iklan

Mengandung Bias, Sumber Sejarah dari Kolonial Perlu Dikritisi

Sumber sejarah kolonial perlu dikritisi karena mengandung bias. Ini sekaligus peluang untuk menulis ulang sejarah itu.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
Buku <i>Genosida Banda: Kejahatan Kemanusiaan Jan Pieterszoon Coen</i> yang ditulis Marjolein van Pagee didiskusikan di Jakarta, Sabtu (27/1/2024).
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Buku Genosida Banda: Kejahatan Kemanusiaan Jan Pieterszoon Coen yang ditulis Marjolein van Pagee didiskusikan di Jakarta, Sabtu (27/1/2024).

JAKARTA, KOMPAS β€” Sejarah tentang Indonesia banyak dituliskan berdasarkan informasi yang bersumber dari VOC (persekutuan dagang asal Belanda) dan pemerintah kolonial Belanda. Sumber sejarah itu wajib dikritisi karena mengandung bias yang ditujukan untuk berbagai kepentingan penjajah.

Sumber-sumber dari kolonial tersebut perlu diperiksa ulang untuk mendapatkan sejarah yang lebih valid. Hal ini sekaligus membuka peluang bagi sejarawan Tanah Air untuk menulis ulang sejarah tentang Indonesia.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan