Ignas Kleden: Mendidik agar Taat pada Akal Sehat
Praktik pendidikan yang tunduk pada kekuasaan hingga sekarang belum berubah dan belum disadari sebagai sebuah masalah.
Gelombang reformasi 1998 mengubah peta politik dan demokrasi bangsa Indonesia. Namun, satu hal yang hingga kini belum berubah secara signifikan adalah pendidikan. โPendidikan kita tidak mengajarkan orang untuk berpikir, tetapi untuk tunduk pada kekuasaan,โ ucap sosiolog Ignas Kleden (68), 18 Juni 2016, di Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten.
Pendidikan yang sangat mengutamakan kontrol dan memasung kreativitas adalah warisan tradisi Orde Baru yang mengajarkan siapa pun untuk taat pada kekuasaan, bukan pada pikiran. Dalam ujian, misalnya, anak-anak disodori dengan pilihan ganda. Mereka dituntut memberikan jawaban kepada pemberi jawaban, bukan berpikir kreatif mengelaborasi sebuah pertanyaan.