logo Kompas.id
HumanioraMusim Hujan Tiba, Jangan...
Iklan

Musim Hujan Tiba, Jangan Lengah dengan Si Nyamuk Belang

Musim hujan identik dengan ”musim demam berdarah dengue”. Itu sebabnya, masyarakat harus lebih waspada.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 1 menit baca
Petugas membacakan selebaran berisi cara penanganan demam berdarah dengue (DBD) kepada pasien DBD di RSUD Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (3/6/2023).
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Petugas membacakan selebaran berisi cara penanganan demam berdarah dengue (DBD) kepada pasien DBD di RSUD Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (3/6/2023).

Ketika musim hujan, kita harus sadar bahwa nyamuk penyebab demam berdarah dengue (DBD) akan berisiko lebih banyak ditemukan di lingkungan sekitar tempat tinggal. Telur nyamuk yang selama musim panas bertahan di tempat yang kering akhirnya menetas ketika tergenang air. Dalam sekali bertelur, nyamuk Aedes aegypti, yang menjadi penyebab demam dengue, bisa mengeluarkan 100 telur.

Secara morfologi, nyamuk Aedes aegypti berwarna hitam dengan garis-garis putih keperakan pada bagian badannya, terutama pada bagian kaki. Itu sebabnya, nyamuk ini juga dikenal berwarna belang hitam-putih. Nyamuk ini cenderung lebih aktif pada pagi dan sore hari, meskipun terkadang juga menggigit pada malam hari.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan